Kamis, 17 November 2011

Arema Kontrak 18 Pemain

Persiapan terus diintesifkan Arema Malang menjelang deadline assessment PSSI untuk ikut kompetisi level satu Liga Indonesia. Hingga Kamis (18/8/2011), sudah 18 pemain dikontrak.

"Kami masih butuh sedikitnya tujuh pemain lagi di pelbagai posisi karena target kami minimal memiliki 25 pemain," kata Media Officer Arema Singo Edan Malang, Sudarmaji.


Pemain yang sudah resmi dikontrak adalah Kurnia Mega, Dian Agus, Ajisaka, Purwaka, Waluyo, Zulkifli, Beny, Leonard, Bustomi, Revi, Sunarto, Alfarizi, Hendro, Siswanto, Dendy, Musafri, Saktiawan Sinaga, dan Arif Suyono.


Sudarmaji tidak bersedia membeberkan nilai kontrak dan masa kontrak para pemain itu dengan alasan untuk menjaga komitmen bersama. Hanya untuk Saktiawan Sinaga, mantan striker timnas dan Semen Padang, dikontrak untuk tiga  tahun.


Adapun untuk pemain asing, klub kebanggaan genaro Ngalam (orang Malang) ini masih menunggu regulasi dari PSSI. Arema kini sudah berbicara dengan dua pemain Singapura. "Pemain asing yang sangat kami butuhkan itu adalah untuk posisi striker dan stopper," katanya.


Jika PSSI membatasi setiap klub hanya boleh memiliki tiga pemain asing, berarti Arema masih membutuhkan empat pemain lokal. Menurut Sudarmaji, Arema terus memburu pemain tim nasional.


Beberapa pemain tim nasional yang sudah didekati Arema adalah striker Christian Gonzales, gelandang M Ridwan, dan striker Boas Salossa.


View the original article here

Arema Incar Robert Rene Albert

Tak peduli dengan manuver lawan di tubuh yayasan, kubu Rendra Kresna terus gencar mempersiapkan Arema Malang untuk ikut mendaftarkan diri sebagai klub yang akan ikut kompetisi level satu Liga Indonesia. Termasuk mengincar pelatih asal Belanda Robert Rene Albert.

"Proposal Arema untuk merekrut Robert sudah disampaikan. Kini Robert masih menyelesaikan Copa Malaysia," ujar Media Officer Arema Sudarmaji, Rabu (17/8/2011).


Robert bukan orang baru bagi Arema karena pernah membawa klub berjuluk Singo Edan ini menjadi juara Indonesia Super Liga (ISL) tahun 2009-2010.


Kabarnya untuk mendapatkan Robert, Arema harus bersaing dengan Persija Jakarta. Persija memberikan tawaran yang lebih menggiurkan. Apalagi Robert pernah kesal sama Arema karena gajinya pernah menunggak Rp 100 juta. Tapi Robert secara psikologis sudah sangat dekat dengan Aremania, suporter Arema.


Sudarmaji belum menyebutkan siapa figur alternatif jika sampai gagal merekrut Robert. Namun seorang ofi sial menyebutkan nama Riedl, mantan pelatih Tim Nasional di Piala ASEAN. Juga sempat disebut pelatih Persipura Jayapura Jacksen F Tiago.


"Pokoknya Arema tidak mau setengah-setengah mempersiapkan tim ini. Kami akan ambil pelatih yang berkualitas dan sudah jelas reputasinya," katanya.


View the original article here

Arema Lunasi Utang, Robert Siap Jadi Pelatih

Arema Indonesia akan kembali dilatih sosok yang pernah membawa mereka menjadi juara Indonesia Super League (ISL) pada musim 2009-2010. Pelatih asal Belanda, Robert Rene Albert, siap menjadi arsitek "Singo Edan" setelah klub tersebut melunasi utang kepadanya sebesar Rp 100 juta.


"Awalnya, Robert tak mau kembali melatih karena utang (Arema) belum dibayar. Namun jika utang dibayar oleh Arema, dia siap melatih Arema," kata investor baru Arema, Iwan Budianto, dalam jumpa pers di kantor Arema, Jalan Sultan Agung, Kota Malang, Rabu (17/8/2011) malam.


Arema melunasi utang kepada Robert yang sudah lewat satu tahun itu pada Senin (15/8/2011) lalu. Begitu menerima pembayaran, Robert langsung menyatakan bersedia melatih Arema. "Setelah dibayar, Robert langsung berkenan. Jadi, dia sudah siap dikontrak Arema," ucap Iwan.


Dalam waktu dekat ini, manajemen Arema akan membicarakan kontrak dengan Robert melalui agennya, Onana Jules Denies. Iwan mengatakan, Arema sudah mengirimkan proposal tawaran kepada Robert melalui Denies. "Hanya, agen mengaku Robert masih akan menyelesaikan Copa Malaysia terlebih dahulu," kata Iwan.


Semula ada dua nama yang sempat menjadi kandidat kuat sebagai pelatih Arema, yakni Miroslav Janu dan Robert Rene Albert. Manajemen, pemain, dan Aremania lebih cocok jika Robert kembali menukangi klub berlogo singa tersebut.


"Mayoritas pemain lebih suka pada Robert, makanya pemain bersyukur kalau coach Robert bersedia kembali latih kami," kata seorang pemain Arema yang tak mau disebutkan namanya kepada Kompas.com.


Sosok Robert juga begitu disegani para pendukung Arema. Aremania memandang Robert sebagai orang yang cocok melatih klub tersebut, apalagi ia pernah membawa tim itu menjadi juara ISL. "Wah, mantap kalau kembali dilatih Robert. Semoga bisa juara lagi. Aremania memang lebih suka dilatih Robert," kata Fathur, Aremania Malang Selatan.


View the original article here

Persebaya Versi Wishnu Juga Daftarkan ke PSSI

Persebaya Surabaya versi Wishnu Wardhana juga mendaftarkan diri ke PSSI untuk ikut kompetisi level satu Liga Indonesia. Dengan demikian sudah ada dua Persebaya yang daftar. Sebelumnya Persebaya versi Cholid Goromah.

Sekretaris Persebaya versi Wishnu, Wastomi Suheri, Rabu (17/8/2011) optimistis Persebaya Wishnu akan diterima karena hampir memenuhi segala persyaratan yang ditetap Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC).


"Kami sudah tidak punya tanggung keuangan karena gaji pemain dan pelatih pada kompetisi 2010-2011 sudah dilunasi. Kami juga punya supporting yaitu adanya tim usia 18 tahun dan 21 tahun," katanya.


Aspek instrastruktur tidak masalah karena stadion Gelora 10 Nopember , Tambaksari, Surabaya sudah dinyatakan layak oleh Badan Liga Indonesia (BLI). Kalau ada kekurangan akan dibicarakan dengan Pemerintah Kota Surabaya sebagai pemiliknya.


Yang belum tinggal perusahaan yang mengelolanya. Kini masih dalam proses. Kami optimistis sebelum masa pendaftaran ditutup tanggal 22 Agustus 2011, PT sudah jadi, kata embahnya Bonek , nama suporter fanatik Persebaya ini.


Ditanya tentang kubu Cholid yang juga sudah mendaftar, Wastomi menyerahkan kepada PSSI. Biar PSSI yang memberikan assesment. Kami optimistis Persebaya Wishnu yang sah. Persebaya Cholid hasil Musanglub yang cacat hukum, tegasnya.


Sebagaimana diberitakan, Persebaya Divisi Utama terbelah menjadi dua. Yaitu Persebaya yang dipimpin Wishnu Wardhana, dan Persebaya yang dipimpin Cholid Goromah atau hasil Musyawarah Anggota Luar Biasa (Musanglub), pekan lalu yang melengserkan Wishnu.


View the original article here

Persik Terancam Tak Ikut

Persik Kediri terancam tidak ikut seleksi level satu Liga Indonesia karena hingga sekarang masih terkendala salah satu persyaratan Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) yaitu dana. PSSI menetapkan dana awal setiap klub Rp 5 miliar.      


Ketua Umum Persik Kediri Samsul Ashar di Kediri, Selasa (16/8) mengatakan , dana Rp 5 miliar sangat berat bagi Persik. Apalagi sekarang pun Persik sedang dililit masalah dana.


Selama ini Persik ditopang oleh dana dari Anggarapan Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Kediri. Tapi PSSI menetapkan persyaratan klub profesional tidak boleh menggunakan dana APBD. P emerintah juga melarang dana APBD untuk membiayai klub sepak bola profesional mulai tahun 2012.


Dikatakan, selain APBD, sumber dana Persik selama ini adalah penjualan tiket. Tetapi ternyata hasil penjualan tiket hingga kini tidak maksimal. Tidak cukup untuk menutup biaya operasional klub berjuluk Macan Putih ini.


Adapun beberapa sponsor yang diharapkan mau membantu pembiayaan, hingga sekarang belum memberikan jawaban.      


Syamsul juga menge luhkan waktu yang terlalu dekat dengan jadwal yang ditetapkan PSSI. Segala ketentuan untuk verifikasi harus selesai dan terkumpul pada Senin (22/8/2011). PSSI akan menentukan klub yang lolos pada Kamis (25 /8/2011).      


Untuk masalah infrastruktur di lapangan, Samsul mengatakan, sudah tidak ada masalah, dan sesuai dengan persyaratan. Selain itu, masalah supporting yaitu pembinaan yang juga salah satu yang dipersyaratkan untuk ikut k ompetisi level satu juga tidak masalah.  


View the original article here

PSSI Akan Pertahankan Joko Driyono

Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) berencana mempertahankan beberapa pengurus lama. Salah satunya adalah Joko Driyono yang menjabat CEO PT Liga Indonesia di masa kepemimpinan Nurdin Halid.


"Joko Driyono mau ditarik jadi direktur kompetisi. Dia nantinya akan mengatur semua kompetisi secara global, profesional, maupun amatir," jelas salah satu anggota Komite Eksekutif PSSI, Toni Apriliani, Selasa (16/8/2011).


Toni berpendapat Joko memiliki pengalaman yang cukup baik dalam mengurus kompetisi saat bertugas di bawah kepempinan Nurdin Halid. "Orang-orang lama dipakai kembali kenapa tidak? Menurut saya, siapa pun yang berkompeten dan profesional dalam menjalankan tugas-tugasnya kenapa tidak dimaksimalkan," jelas Toni.


"Saya rasa dipakainya orang-orang lama meminimalisir kesalahan-kesalahan yang akan terjadi. Malah ada pendapat, jika orang-orang baru bisa membuat kesalahan," tambahnya.


Ketika dikonfirmasi mengenai wacana tersebut, Joko enggan berkomentar terlalu banyak. "Saya no comment dulu soal penunjukan tersebut. Saya hanya bisa bilang terima kasih, soal informasi ini," kata Joko singkat.


View the original article here

Bulan Depan, Verheijen Kembali ke Indonesia

Ketua Umum PSSI, Djohar Arifin, mengungkapkan, Raymond Verheijen akan bertugas sebagai konsultan fisik paruh waktu bagi timnas senior. Verheijen memang diberi tugas untuk meningkatkan kebugaran fisik para pemain tim nasional senior yang menggelar pelatnas di Solo. Akan tetapi, PSSI tidak bisa sepenuhnya menggunakan jasa Verheijen mengingat konsultan fisik pribadi Craig Bellamy itu sudah terikat kontrak dengan timnas Wales.


Verheijen sendiri sudah menangani Boaz Solossa dan kawan-kawan dalam sesi latihan yang digelar pada akhir pekan lalu. Meskipun demikian, PSSI tetap menggunakan jasa Verheijen sebagai konsultan paruh waktu.


"Tim yang ditangani dia hasilnya bagus. Karena itu, kami memang mengharapkan programnya. Namun, dia sudah terikat kontrak dengan tim lain. Oleh karena itu, kami mengontraknya secara freelance atau part time," beber Djohar, Selasa (16/8/2011).


Djohar juga mengungkapkan bahwa Verheijen akan kembali menangani timnas senior pada bulan September. Saat ini timnas senior masih mengikuti pelatnas yang digelar di Stadion Manahan, Solo, Jawa Tengah.


Firman Utina dan kawan-kawan dijadwalkan akan menggelar uji coba melawan timnas U-23 pada 18 Agustus dan berselang empat hari kemudian tim besutan Wim Rijsbergen tersebut akan menjajal kekuatan Palestina. Serangkaian uji coba tersebut merupakan bagian dari persiapan Indonesia sebelum tampil di putaran ketiga Pra-Piala Dunia 2014 zona Asia. Indonesia bersaing dengan Iran, Qatar, dan Bahrain di Grup E.


View the original article here

Konflik Arema Tambah Ruwet

Konflik yang melanda Arema tambah ruwet. Belum lagi perseteruan kubu Presiden Klub Rendra Kresna dengan Ketua Yayasan Arema M Nur ada titik terang, kini muncul Lucky Acub Zainal, pendiri Arema.


"Kami tidak mau energi kami habis mengurusi konflik di tubuh yayasan, termasuk munculnya Sam Ikul (panggilan Lucy). Bagi manajemen yang penting sekarang ini bagaimana Arema bisa lolos penilaian PSSI untuk bisa lolos ke level satu Liga Indonesia mendatang. Kami harus berpacu dengan waktu,: kata Media Officer Arema, Sudarmaji, Selasa (16/8/2011) malam.


Arema memang harus berpacu dengan waktu. Batas pendaftaran ikut kompetisi Liga Indonesia di-dead line oleh PSSI tanggal 22 Agustus 2011. Hasilnya assesment PSSI terhadap klub yang mendaftar akan diumumkan tiga hari kemudian.


Lucky muncul pada saat asistensi dengan PSSI, Senin (15/8/2011). Dengan tegas Lucky mengatakan bahwa dia adalah pimilik sah klub Arema. Arema ya hanya satu, kami ini pemiliknya, kata Ikul.


Ikul memang salah satu pendiri Arema bersama ayahnya, Acub Zainal, sejumlah wartawan seperti Heroeyogi Santoso, Agus Purbianto , Wiharjono, Bambang Edy Santoso, juga tokoh bola seperti Ovan Tobing, Uleke. Namun Lucky sudah pernah menjual Arema ke PT Bentoel beberapa tahun lalu.


Oleh karena itu, kemunculan Ikul ini mengangetkan banyak pihak, termasuk Aremania. Menimbulkan spekulasi bahwa ada orang di belakangnya. Spekulasi itu ditujukan kepada Andi Darussalam Tabussala yang akrab dipanggil ADT. Hal itu dilihat dari adanya orang PT Lapindo Brantas di samping Ikul.


ADT mempunyai hubungan historis dengan Ikul. Saat Acub Zainal menjadi Administratur Galatama, ADT menjadi sekretaris jenderalnya. Selain itu, ADT tidak legawa posisinya direbut Iwan Budianto yang dipilih menjadi representasi Grup Bakrie sebagai investor Arema. 


View the original article here

Rabu, 16 November 2011

Butuh Rp 20 Miliar, Arema "Pusing"

PSSI memberi tenggat waktu bagi masing masing klub yang akan mengikuti kompetisi kasta tertinggi di Tanah Air hingga 22 Agustus 2011 mandatang. Tenggat waktu itu menyebabkan manajemen Arema harus terus memburu dana, baik melalui sponsor maupun investor.


Untuk mengarungi kompetisi selama satu musim, dibutuhkan dana hingga Rp 20 miliar. "Itu dana yang dibutuhkan Arema untuk satu musim kompetisi mendatang ini," aku Pembina Yayasan Arema, Rendra Krisna, Rabu (17/8/2011).


Dana tersebut, jelas Bupati Malang itu, salah satunya adalah untuk pembayaran deposito sebagai persyaratan ikut kompetisi, yang mencapai Rp 5 miliar. "Untuk jumlah itu saja, sudah jelas dan tidak mungkin untuk diutak-atik lagi. Karena uang tersebut tidak bisa diambil lagi," katanya.


Biaya yang akan lebih besar lagi adalah untuk kontrak tim pelatih dan sekitar 24 pemain. "Itu membutuhkan dana senilai Rp 10 miliar. "Paling tinggi kebutuhan kita adalah untuk kontrak pemain dan juga pelatih itu," katanya.


Selain itu, aku Rendra, laga tandang pun memerlukan dana besar. "Kita manajemen Arema harus kerja keras agar bisa mendapatkan dana sebesar itu. Harapan saya kepada investor yang tertarik ke Arema, harus menyiapkan dana sebesar itu," katanya.


"Manajemen akan mengoptimalkan pemasukan dari sektor tiket untuk menutupi besarnya dana tersebut. Salah satunya mislanya, bisa meminimalisir tiket palsu ataupun penjaga pintu stadion yang memasukkan penonton meski tidak punya tiket. Itu harus diperketat," katanya.


Hingga kini, Arema masih terus melakukan terobosan agar memiliki dana senilai tersebut. "Semoga saja, dalam waktu dekat ini, dana yang kita butuhkan akan segera ada. Saya tak khawatir, pasti akan ada nanti. Ya pusing dikit biasa," katanya santai.


View the original article here

Saktiawan Sinaga Bergabung ke Arema

Arema Malang mengontrak mantan striker tim nasional dan Semen Padang, Saktiawan Sinaga selama tiga tahun. Dengan bergabungnya Saktiawan, jumlah pemain yang sudah resmi bergabung dengan klub kebanggaan genaro Ngalam (orang Malang) ini menjadi 16 orang.  


"Kami tidak bisa menyampaikan nilai kontrak Saktiawan untuk menjaga komitmen bersama, kata Media Officer Arema Sudarmaji, Selasa (16/8/2011).


Seorang ofisial Arema mengatakan, kontrak pemain sengaja dirahasiakan untuk menghindari kecemburuan sesama pemain. Berdasar pengalaman yang lalu, kecemburuan itu membuat tim kurang solid.


Hadirnya Saktiawan diharapkan membuat lini depan Arema akan lebih tajam pada musim kompetisi Liga Indonesia mendatang. Pada musim kompetisi yang lalu, produktivitas golnya dinilai kurang.


Menurut Sudarmaji, Arema akan terus memburu pemain-pemain berkelas untuk bergabung. Mengingat tantangan pada kompetisi mendatang akan jauh lebih betat dan berat sejalan dengan berkembangannya sepak bola menjadi industri.


"Kami akan mencari pemain tim nasional, di samping mempertahankan pemain Arema yang kini masuk tim nasional," katanya.


Sudarmaji belum mau menyebutkan siapa saja pemain tim nasional yang diincar. Namun, seorang ofisial Arema menyebutkan nama striker Persib Bandung Christian Gonzales, dan pemain Sriwijaya FC, Boas Salossa.   


View the original article here

Inilah Nama-nama Pemain Arema

 PT Arema Indonesia di bawah kendali investor baru Iwan Budianto akhirnya mengumumkan nama-nama pemain yang akan memperkuat skuad Arema pada musim kompetisi 2011/2012. Dari 18 pemain yang diumumkan, 14 orang di antaranya merupakan pemain wajah lama.

Nama pemain yang resmi akan memperkuat Arema itu di antaranya adalah kiper Kurnia Meiga, Dian Agus Prasetyo, dan Aji Saka. Lini belakang diisi oleh Purwaka Yudhi, Waluyo, Benny Wahyudi, Zulkifli Syukur, Leonard Tupamahu, dan Farizi.


"Tiga pemain (belakang) masih dirahasiakan. (Mereka) masih terikat kontrak dengan klub sebelumnya sampai akhir bulan ini, makanya kami tak berani sebutkan. Tunggu waktunya saja untuk diumumkan," kata Iwan Budianto dalam umpa pers di Kantor Arema, Jalan Sultan Agung, Kota Malang, Rabu (17/8/2011) petang.


Untuk gelandang posisi, ada nama Ahmad Bustomi, Juan Revi, Dendi Santoso, Arif Suyono, mantan pemain Sriwijaya FC, Sunarto, dan Hendro Siswanto yang pernah membela Persela Lamongan. Tiga pemain lain masih dirahasiakan karena belum putus kontrak dengan klub lama.


Adapun untuk posisi striker, ada Yongki Aribowo, Saktiawan Sinaga, mantan pemain Semen Padang, dan Musyafri. Satu lagi pemain juga dirahasiakan dengan alasan sama.


"Jadi untuk kiper hanya ditambah Dian Agus Prasetyo, mantan kiper Pelita Jaya. Ahmad Kurniawan dan Syaifudin yang ikut memperkuat musim lalu terpaksa tidak kami kontrak," jelas Iwan.


"Untuk posisi Yongki Aribowo dan Musyafri adalah dua striker Arema yang kami pertahankan. Selain itu, manajemen juga memasukkan mantan striker Semen Padang, Saktiawan Sinaga yang sudah bergabung dengan Arema," katanya.


Iwan menambahkan, manajemen Arema akan mengoleksi 25 hingga 26 pemain untuk memperkuat tim berlogo Kepala Singa itu. Iwan juga belum mengumumkan keberadaan pemain asing dalam skuad "Singo Edan" karean manajemen masih menunggu keputusan resmi dari PSSI terkait penggunaan pemain asing.


"Saya sudah berkomunikasi dengan duo Singapura. Katanya mereka siap bergabung lagi dengan Arema. Tapi kami masih menunggu regulasi dulu dari PSSI," ujarnya.


Iwan menambahkan, memburu pemain asing yang berkualitas lebih mudah dibanding mencari pemain lokal berkualitas tinggi. Dengan alasan ini pula manajemen memprioritaskan memburu pemain lokal terlebih dahulu. "Biasanya, bergabungnya pemain asing itu ditentukan oleh pelatih kepala dan, kemungkinan besar, pelatih yang akan kami ambil adalah Robert Alberts," katanya.


Robert semula menolak tawaran tersebut sebelum tanggungan utang Arema sebesar Rp 100 juta dilunasi. Setelah Arema menyelesaikan tunggakan utang kepada Robert itu pada Senin (15/8/2011) lalu, Robert sudah siap melatih Arema.


View the original article here

Persebaya Cholid dan Persebaya 1927 Dilebur

Persebaya Divisi Utama versi Cholid Goromah akhirnya dilebur dengan anggota Liga Primer Indonesia, Persebaya 1927 untuk ikut mendaftar kompetisi level satu Liga Indonesia mendatang.

"Pak Cholid mendapat amanat dari Musyawarah Anggota Luar Biasa (Musanglub) untuk melebur Persebaya Divisi Utama dengan Persebaya 1927," kata Koordinator Humas Persebaya, Ram Surahman, Rabu (17/8) malam.


Peleburan itu bertujuan agar Persebaya kembali utuh dan solid menghadapi kompetisi mend atang yang tentunya lebih berat. Tidak lagi ada Persebaya Divisi Utama dan Persebaya 1927. Sasaran peleburan itu adalah masuk level satu.


Cholid Goromah yang juga Ketua Pengurus Cabang PSSI Surabaya terpilih menjadi Ketua Umum Persebaya Divisi Utama dalam Musanglub, pekan lalu, menggantikan Wishnu Wardhana yang dilengserkan. Namun Wishnu menolak dilengserkan karena Musa nglub dia nilai cacat hukum.


Menurut R am Surahman, peleburan nanti di bawah bendera PT Persebaya Indonesia yang selama ini mengelola Persebaya 1927. Saham 30 klub anggota Persebaya di PT Persebaya Indonesia diwadahi dalam koperasi.


Selanjutnya PT Persebaya ini yang memiliki hak komersial Persebaya untuk ikut kompetisi, tegasnya.


Dikatakan, PT Persebaya Indonesia ini merupakan bentuk legal dari Persebaya saat ikut Indonesia Super Liga (ISL) pada tahun 2009 lalu. Hanya saja dipaksa bercerai oleh Ketua Umum PSSI Nurdin Halid pada saat ISL 2010. "Nurdin tanpa prosedur mengangkat Wishnu Wardhana dengan selembar surat. Sedang PT Persebaya Indonesia tetap eksis melalui LPI," kata Ram.


View the original article here

Selasa, 15 November 2011

Persija Incar Robert Albert

Persija Jakarta bergerak cepat mencari pengganti pelatih Rahmad Darmawan. Tim berjuluk "Macan Kemayoran" itu tertarik merekrut mantan pelatih Arema Indonesia Robert "Rene" Albert untuk membesut Bambang Pamungkas dan kawan-kawan pada musim depan.


"Ada empat calon yang kami pertimbangkan. Salah satunya, Albert. Namun, untuk siapa-siapanya, saya masih belum bisa berkomentar," ujar Ketua Umum (Ketum) Persija, Ferry Paulus.


Menurut Ferry, selain Rene yang membawa Arema meraih gelar juara Liga Super Indonesia (LSI) pada musim 2009-2010, Persija mengincar bebera pelatih dari Eropa Timur dan Asia. "Kami memang sudah hubungi beberapa pelatih," ujar Ferry.


Persija memang harus mencari pelatih setelah Rahmad memutuskan untuk fokus menangani timnas U-23. Rencananya, pelatih yang pernah membesut Persipura Jayapura dan Sriwijaya FC itu akan dikontrak oleh PSSI selama dua tahun.


Namun, Rahmad belum dikontrak secara resmi hingga saat ini. Terkait hal itu, Ketua Umum PSSI, Djohar Arifin Husin, berjanji akan menuntaskan kontrak Rahmad.


"Kami akan segera memfinalisasi kontrak Rahmad saat timnas senior melawan Palestina di Solo nanti. Dia dikontrak menangani timnas. Jadi bukan hanya timnas U-23 saja," jelas Djohar.


View the original article here

Persebaya Langsung Mendaftar

"Kami sudah mendaftarkan Persebaya ke PSSI. Kami optimistis bisa memenuhi syarat yang ditetapkan Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC)," ujar Koordinator Humas Persebaya, Ram Surahman, Selasa (16/8/2011).


Cholid Goromah yang juga Ketua Umum Pengurus Cabang PSSI Surabaya, terpilih menjadi Ketua Umum Persebaya Divisi Utama pada Musyawarah Anggota Luar Biasa (Musanglub) menggantikan Wishnu Wardhana. Kubu Wishnu menganggap Musanglub itu cacat hukum dan tidak sah .


Ram mengatakan, lima persyaratan yang ditetapkan tidak memberatkan. Untuk personel tidak ada masalah. Pada aspek supporting, Persebaya memiliki 30 klub. Memiliki basis pe mbinaan mulai umur 12 tahun sampai 21 tahun.


"Untuk aspek infrasruktur kami akan membicarakan dengan pemiliki Stadion Gelora 10 Nopember yaitu Pemerintah Kota Surabaya untuk disempurnakan. Saya kira itu tidak sulit," katanya.


Mengenai persyaratan down payment yang harus disediakan Persebaya sebesar Rp 5 miliar, menurut Ram, kini sedang dibicarakan Cholid dengan kalangan calon sponsor. Namun Ram belum bersedia menyebutkan siapa calon sponsor klub kebanggan arek-arek Suroboyo ini.


Kabar santer menyebutkan bahwa salah satu calon sponsor utama adalah Grup Medco, sebuah perusahaan pertambangan milik tokoh LPI, Arifin Panigoro. 


View the original article here

Senin, 07 November 2011

Timnas Tinggalkan Solo

KOMPAS IMAGES/KRISTIANTO PURNOMOPemain Bahrain, Mohamed Ali (kanan) berebut bola dengan pemain Indonesia, Muhammad Roby pada pertandingan kualifikasi Piala Dunia 2014 Zona Asia di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa (6/9/2011). Bahrain unggul dengan skor 2-0.

SOLO, KOMPAS.com - Tim nasional (timnas) senior meninggalkan Kota Solo setelah menggelar latihan 1-6 November lalu. Usai sarapan di Hotel Solo Paragon yang menjadi tempat mereka menginap selama di Kota Solo, rombongan bertolak ke bandara untuk menumpang pesawat ke Jakarta pukul 11.00, Senin (7/11).

Asisten pelatih timnas, Liestiadi, usai sesi latihan terakhir di Stadion Manahan hari Minggu lalu, mengatakan, tim rencananya akan bertolak ke Qatar Selasa dinihari. Latihan rencananya akan langsung digelar sore atau malam setibanya di Qatar sebagai persiapan menghadapi Qatar dalam lanjutan kualifikasi Piala Dunia 2014.

Sore nanti di Jakarta, rencananya akan diumumkan susunan pemain yang akan diberangkatkan ke Qatar. Indonesia harus menang jika ingin maju pada babak selanjutnya, 10 besar Asia. (eki)


View the original article here

Minggu, 06 November 2011

Arema Rendra Bergabung ke PT LI

Setelah gagal diakomodasi oleh PSSI, Arema versi Rendra Kresna akhirnya memutuskan bergabung dalam kompetisi di bawah bendera PT Liga Indonesia. Langkah itu sesuai amanat Aremania.

"Kami sudah menyerahkan dokumen seluruh persyaratan ke PT LI. Kami juga siap diverifikasi faktual. Soal apakah kami diterima atau tidak, itu wewenang PT LI," kata Media Officer Arema versi Rendra, Sudarmaji, Sabtu (5/11/2011).


Menurut dia, walau belum memperoleh lampu hijau dari PT LI, kini pihaknya terus mempersiapkan diri. Di antaranya skuad Arema terus berlatih di bawah bimbingan Joko Getuk Sosilo.


"Sebagian pemain lama masih dipertahan kan termasuk sejumlah pemain yang memperkuat timnas Pra Piala Dunia maupun Timnas U-23 yang diterjunkan ke SEA Games 2011 Palembang. Kami juga mempromosikan beberapa pemain muda dari Akademi Arema," tambah Sudarmaji.


Skuad Arema juga sudah melakukan beberapa kali uji coba, termasuk dengan Persija Jakarta, dua hari lalu yang berkesudahan 2-2. Menurut Sudarmaji, sampai kompetisi di bawah bendera PT Liga Indonesia diputar 1 Desember, akan melakukan uji coba beberapa kali lagi.


Terjunnya Arema Rendra ke kompetisi di bawah bendera PT LI ini sebagai amanat Aremania, suporter Arema. Karena, PSSI telah mendzalimi Arema Rendra.


Arema Rendra semula mendaftar ikut kompetisi level satu Liga Indonesia. Berdasarkan verfikasi dokumenter, memperoleh nilai 77. Tetapi PSSI memil ih mengakomodasi Arema versi M Nur yang memperoleh nilai 71. Yang jelas Arema Rendra berkiblat ke Bakrie, sedang Arema M Nur ke konsorsium LPI Arifin Panigoro.


View the original article here

Jumat, 04 November 2011

Vietnam Telah Memulai dengan Baik

Tim Nasional Vietnam membungkam tim Filipina dengan skor 3-1 dalam laga perdana SEA Games XXVI cabang sepak bola di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Kamis (3/11/2011). Kemenangan diraih setelah mereka sempat tertinggal sampai akhir babak pertama.

"Kami gembira karena kami dapat berbalik unggul dan menang dengan skor yang cukup jauh, 3-1. Tak dapat dipercaya. Kami bahagia mendapat tiga poin. Ini permulaan yang baik untuk menjalani laga di SEA Games ke depannya," katanya usai pertandingan.


Namun demikian, Gotz mengaku menyadari bahwa masih banyak pekerjaan rumah yang perlu dibenahi olehnya, seperti penyelesaian akhir dari sejumlah umpan dan peluang yang muncul. Gotz juga membantah bahwa terbuang percumanya sejumlah peluang terjadi karena Vietnam kurang menyiapkan diri.


"Tidak. Pertandingan pertama adalah pertandingan yang berat bagi semua tim. Pelatih memakluminya, tapi pelatih akan memperbaikinya di pertandingan selanjutnya," tambahnya.


Kapten Vietnam Pham Than Luong juga mengakui bahwa timnya menciptakan peluang yang memungkinkan timnya menang dengan skor lebih besar. Meski begitu, dirinya mengaku gembira dengan permainan tim Vietnam yang bermain dengan mental yang baik hari ini.


"Pada pertandingan ini, kami telah bermain dengan sebaik mungkin dengan mentalitas yang bagus," ungkapnya.


View the original article here

Rijsbergen Panggil Igbonefo dan Nwokolo

Pelatih Timnas senior Wim Rijsbergen membuat kejutan dengan memanggil sejumlah pemain tambahan untuk mengikuti pemusatan latihan di Solo menjelang laga melawan Qatar dan Iran pada lanjutan kualifikasi Piala Dunia 2014.

Setidaknya ada enam pemain tambahan yang dipanggil Rijsbergen, termasuk dua pemain hasil naturalisasi dari Nigeria, Victor Igbonefo dan Greg Nwokolo.


Dalam daftar 26 pemain yang dirilis ofisial timnas senior, Senin (31/10/2011), empat pemain tembahan yang akan menjalani pemusatan latihan itu adalah kiper veteran Hendro Kartiko, Samsidar, bek Fandy Muhtar, dan Mahyadi Panggabean.


Rijsbergen juga memanggil kembali striker Boaz Solossa dan bek Richardo Salampessy, dua pemain yang tidak bersedia memperkuat Timnas menjelang laga melawan Qatar, 11 Oktober lalu, karena alasan pribadi dan keluarga.


Kiper Hendro Kartiko dan Samsidar masuk tim, bersaing dengan Feri Rotinsulu dan I Made Wirawan, setelah Markus Horison dicoret dari skuad.


Di lini depan, selain menggantikan posisi Irfan Bachdim yang diskors tiga bulan tidak boleh aktif dalam persepakbolaan nasional, Boaz dan Nwokolo mengisi posisi beberapa pemain yang tidak bisa dipanggil karena berkonsentrasi memperkuat Timnas SEA Games.


Indonesia, yang saat ini terpuruk sebagai juru kunci klasemen Grup E setelah kalah tiga kali beruntun, akan bertandang ke Qatar, 11 November mendatang, dan menjamu Iran di Jakarta, empat hari kemudian.


Pada pertemuan pertama, Indonesia kalah 2-3 saat menjamu Qatar dan kalah 0-3 saat bertandang ke Iran.


Daftar Pemain yang Dipanggil untuk Pelatnas di Solo


Kiper: Feri Rotinsulu, I Made Wirawan, Hendro Kartiko, Samsidar


Belakang: Zulkifli Syukur, Muhamad Roby, Hamka Hamsah, Beny Wahyudi, Purwoko Yudi, Richardo Salampessy, Supardi, Wahyu Wijiastanto, Fandy Muhtar, Mahyadi Panggabean, Victor Igbonefo


Tengah: Tony Sucipto, Hariono, Firman Utina, Ahmad Bustomi, Muhammad Ridwan, Muhammad Ilham


Depan: Samsul Arif Munip, Cristian Gonzales, Bambang Pamungkas, Boas Solossa, Greg Nwokolo       


View the original article here

Kamis, 03 November 2011

Inilah Jadwal Pasti Laga Sepak Bola SEA Games

Dalam jadwal yang dirilis oleh Indonesia SEA Games Organizing Committee (Inasoc) setelah pengambilan undian, pertandingan cabang sepak bola Grup A SEA Games XXVI dimulai pada 9 November 2011. Laga pembuka antara Singapura dan Malaysia pada pukul 16.00 dan dilanjutkan laga antara tuan rumah Indonesia dan Kamboja pada pukul 19.00. Namun, jadwal ini direvisi pekan lalu.


Jadwal delapan laga awal pertama di Grup A dimajukan. Laga pembuka yang dijadwalkan pada tanggal 9 November dimajukan ke awal pekan depan, Senin (7/11/2011). Menurut informasi yang diterima, jadwal Grup A disesuaikan agar tidak tabrakan dengan jadwal laga babak kualifikasi Pra-Piala Dunia 2014 Grup E Zona Asia antara timnas senior Indonesia dan Iran pada 15 November yang akan digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno.


Penyesuaian dilakukan karena semua laga di Grup A digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno. Sementara itu, laga Grup B yang digelar antara 13 dan 15 November tidak berubah karena akan dilakukan di Stadion Lebak Bulus.


Sementara itu, kepastian informasi penjualan tiket masih belum diperoleh dari Inasocsebagai panitia penyelenggara SEA Games XXVI.


Jadwal sepak bola SEA Games XXVI: Babak Penyisihan Grup A digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno


Senin, 7 November 2011, Singapura vs Malaysia (16.00), Indonesia vs Kamboja (19.00)


Rabu, 9 November 2011, Malaysia vs Thailand (16.00), Kamboja vs Singapura (19.00)


Jumat, 11 November 2011, Thailand vs Kamboja (16.00), Singapura vs Indonesia (19.00)


Minggu, 13 November 2011, Malaysia vs Kamboja (16.00), Indonesia vs Thailand (19.00)


Kamis, 17 November 2011, Thailand vs Singapura (16.00), Indonesia vs Malaysia (19.00)


Babak penyisihan Grup B bertempat di Stadion Lebak Bulus dan Stadion Utama Gelora Bung Karno.


Kamis, 3 November 2011, Vietnam vs Filipina (16.00), Laos vs Myanmar (19.00) di Gelora Bung Karno.


Sabtu, 5 November 2011, Brunei vs Timor Leste (16.00), Myanmar vs Vietnam (19.00) di Gelora Bung Karno.


Senin, 7 November 2011, Timor Leste vs Filipina (16.00), Laos vs Brunei (19.00) di Stadion Lebak Bulus.


Rabu, 9 November 2011, Myanmar vs Brunei (16.00), Vietnam vs Timor Leste (19.00) di Stadion Lebak Bulus.


Jumat, 11 November 2011, Filipina vs Laos (16.00), Brunei vs Vietnam (19.00) di Stadion Lebak Bulus.


Minggu, 13 November 2011, Filipina vs Myanmar (16.00), Timor Leste vs Laos (19.00) di Stadion Lebak Bulus.


Selasa, 15 November 2011, Myanmar vs Timor Leste (16.00), Filipina vs Brunei (19.00) di Stadion Lebak Bulus.


Kamis, 17 November 2011, Laos vs Vietnam (16.00) di Stadion Lebak Bulus.


Sementara itu, babak lanjutan diselenggarakan di Stadion Utama Gelora Bung Karno:


Sabtu, 19 November 2011 pemenang Grup A vs runner-up Grup B (16.00) pemenang Grup B vs runner-up Grup A (19.00).


Senin, 21 November 2011 Kalah vs kalah (16.00) Pemenang vs pemenang (19.00).


View the original article here